AISI Siap Terima Gesits Jadi Anggota dengan Catatan
- Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia ( AISI) berkomentar mengenai produsen skuter listrik dalam negeri, Gesits. Pernyataan ini keluar setelah setelah kalau produk skuter listrik buatan Institut Teknologi Sepuluh Nopember dan Garansindo itu dikabarkan akan meluncur bulan depan (November 2018).
Ketua Umum AISI, Johannes Loman mengungkapkan, pihak AISI akan secara terbuka menerima kehadiran PT Gesits Indo Technologies (GIT) selaku produsen Gesits untuk bergabung ke dalam asosiasi roda dua tersebut.
"Kami sih terbuka. Memang kami punya anggaran dasar (dan) selama itu masih di persyaratan-persyaratan kita, kita sambut terbuka," ucap Loman saat ditemui di sela konferensi pers Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2018, Senin (15/10/2018).
Johannes mengungkapkan prinsipnya asosiasi terbuka dengan seluruh merek roda dua yang ada di Indonesia. Namun untuk Gesits sendiri sampai saat ini, belum ada pembicaraan dengan produsen skuter listrik tersebut.
Loman menambahkan, persyaratan yang terdapat di anggaran dasar AISI antara lain merek tersebut harus punya industri. Untuk persayaratan lain, Loman tidak menjabarkan lebih detil.
"Saya mesti melihat bagaimana dengan anggota, saya tidak bisa sampaikan di sini. Setiap ada anggota baru pasti harus ada keputusan dari rapat anggota AISI," kata Loman.
Sebelumnya berdasarkan lampiran surat PT Wika Industri Manufaktur (WIM) yang ditunjukan kepada Darmawan Prasodjo, Deputi Bidang Pengelolaan dan Pengendalian Prodgram Priorita Nasional, Kantor Staff Presiden (KSP), peluncuran resmi skuter listrik Gesits dilakukan pada akhir November 2018.
Harun Sjech CEO PT GTI pernah mengungkapkan proyek Gesits sesuai dengan rencana pemerintah dimana tahap awal pabrik perakitan mampu memproduksi sekitar 50.000 unit skuter per tahun.