Avanza Masih Ramai Peminat, Inden Dua Bulan
- Dalam pasar low MPV, nama Avanza masih jadi salah satu pemain yang disegani. Dari data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) mulai Januari sampai Juli lalu, Avanza berhasil terdistribusi sebanyak 46.221 unit.
Executive General Manager PT Toyota Astra Motor ( TAM) Fransiscus Soerjopranoto, mengungkapkan, meski banyak yang menginginkan pembaruan Avanza, penggemarnya masih terhitung banyak.
"Inden masih dua per tiga dari jualan. Jadi kalau jualan 6.000 sampai 7.000 unit per bulan, outstanding (inden)-nya sekitar 4.000 sampai 5.000 unit," ungkap Soerjo saat ditemui Kompas.com, belum lama ini di Jakarta.
Soerjo mengungkapkan saat ini inden Avanza terhitung satu sampai dua bulan. Untuk tipe yang paling banyak dicari adalah 1.3 G baik transmisi manual maupun otomatis.
Salah satu yang menyumbang angka penjualan Avanza hadir dari konsumen fleet. Pembeli tipe ini tidak membeli hanya satu unit tapi bisa membeli hingga tiga bahkan empat unit.
"Pembeli fleet ini penilaiannya dari resale value setelah digunakan harian bagaimana. Sehingga masih bisa bertahan dari segi penjualan. Jadi perusahaan banyak yang ambil, ada proyek mau cairin dana buat beli operasional dan lain-lain Kalau pembeli retail kan terpengaruh desain," ungkap Soerjo.
Toyota menawarkan 10 varian Avanza mulai dari E, G, Veloz dan Transmover dengan pilihan transmisi manual dan otomatis serta mesin 1.3L dan 1.5L. Untuk model terbanyak adalah All New Avanza 1.3 G MT yang terjual 20.015 unit dikurun waktu Januari sampai Juli 2018.