Fortuner Buatan Indonesia Laris di Mancanegara
Pemimpin pasar otomotif dalam negeri asal Jepang, Toyota, berhasil mencapai angka ekspor lebih 1 juta unit sejak 1987. Fortuner, menjadi model yang berkontribusi paling besar dari total ekspor.
Setidaknya ada sembilan model yang berhasil dipasarkan Toyota di pasar mancanegara, seperti Fortuner, Kijang Innova, Vios, Yaris, Sienta, Avanza, Rush, Agya, dan Townace/Townlite. Merek asal Jepang tersebut pertama kali mengirimkan produknya pada 1987 silam.
Jika diakumulasi, total volume ekspor Fortuner sejak pengapalan perdana di tahun 2006 berjumlah lebih dari 410.000 unit, atau sekitar 30 persen dari keseluruhan ekspor secara utuh (Completely Built Up/CBU) bermerek Toyota.
Keberhasilan Fortuner diikuti model lain seperti sedan Vios dan low SUV Rush. Pada tahun 2014 Toyota Indonesia memulai ekspor perdana Vios ke negara Timur Tengah, dengan volume rata-rata 3.000 unit per bulan.
Vios diklaim menjadi sedan pertama buatan Indonesia yang mampu menembus pasar global dalam skala besar.
Selain itu, sejak April 2018, Rush mengalami perluasan ekspor secara bertahap ke Asia terutama Filipina, Timur Tengah serta negara berkembang lainnya. Sebelum ekspansi ekspor ini, Rush hanya diekspor ke Malaysia.
Besarnya volume ekspor menunjukkan produk otomotif model SUV dan sedan dari Indonesia, cukup kompetitif sehingga bisa mengisi kebutuhan pasar global. Kami yakin daya saing yang tinggi, menjadi salah satu kunci sukses, untuk membuka peluang menjadi produsen otomotif berorientasi ekspor, ujar Edward Otto Kanter, Wakil Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia ( TMMIN).