Aprilia Harus Cepat Gaet Iannone

Pebalap Octo Pramac Racing, Scott Redding, di pit saat menjalani sesi latihan bebas GP Prancis di Sirkuit Le Mans, 20 Mei 2017.

Tim Aprilia MotoGP lewat kepala teknisnya, Romano Albesiano, meminta maaf kepada Scott Redding karena telah menggantikan posisi joki dengan Andrea Iannone untuk musim 2019.

Aprilia merasa harus merekrut Iannnoe dengan cepat sebab tinggal sedikit pebalap top di bursa transfer yang belum mendapat jok MotoGP pada 2019.

Saat kami punya kesempatan mendapatkan Iannone, kami harus melakukannya, kata Albesiano dilansir crash.net.

Aprilia dikatakan tidak bisa menunggu sampai September untuk memilih pebalap sebab opsinya semakin sedikit. Iannone akan membalap bersama Aleix Espargaro yang sudah diperpanjang kontraknya bersama Aprilia.

Redding sebelumnya menyesali keputusan Aprilia sebab dia tahu posisinya diganti Iannone dari pemberitaan media. Gara-gara tidak mendapat tempat sebagai pebalap MotoGP pada 2019, Redding sempat berpikir pindah ke World Superbike atau Moto2.

Meski begitu, Aprilia tetap tertarik pada jasa Redding. Albesiano menyebut Aprilia menawarkan posisi test rider buat Redding untuk 2019.

Kami sebenarnya menawarkan posisi sebagai test rider buat tahun depan siapa tahu dia tertarik karena kami suka cara dia bekerja, cara pendekatan yang dia punya dan kecepatan yang dia punya. Kami tahu dia adalah pebalap cepat, ucap Albesiano.

Soal Iannone, Albesiano mengakui pebalap asal Italia itu sangat cepat. Buat Aprilia yang juga berasal dari Italia, memiliki pebalap dari satu negara merupakan poin plus buat tim dan juga pemasaran.

Saya sangat menyesal harus mengakhiri hubungan dengan Scott di awal musim ini. Kami mengerti dia tidak senang tapi inilah pasarannya. Kami tidak bisa menunggu sampai September untuk memilih pebalap, kalau begitu mungkin saya yang harus membalap, kata Albesiano.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel