Daihatsu Indonesia Siap Tambah Investasi Produksi Sedan
Produsen mobil terbesar di Indonesia, Astra Daihatsu Motor (ADM), menyatakan siap menyambut bila pemerintah akhirnya benar-benar membuat pasar sedan lebih terbuka. Wacana yang beredar belakangan, Kementerian Perindustrian ingin revisi pajak sedan menjadi lebih murah bisa selesai pada kuartal pertama 2018.
Wakil Presiden ADM Sudirman MR memandang membuka pasar sedan di Indonesia perlu untuk jangka panjang. Dia menilai permintaan sedan tinggi dari banyak negara di dunia dan Indonesia bisa menjadi penyuplai.
Tapi kalau semata-mata membuat jalur produksi hanya buat ekspor, padahal ekspornya belum jelas seperti itu kan agak repot ya. Makanya diharapkan pemerintah juga berpikir, dibukanya peluang untuk sedan ini diharapkan pasar domestik naik, kata Sudirman, di Jakarta, Selasa (13/2/2018).
Baca:Tahun Lalu Daihatsu Produksi Lebih Banyak BuatToyota
Sudirman bilang bila pemerintah menginginkan pasar sedan di dalam negeri meningkat bakal memicu produsen memproduksi lokal. Bila sedan sudah diproduksi lokal, maka langkah selanjutnya adalah ekspor.
Kalau prinsipal (Daihatsu) selalu akan mendukung apalagi Indonesia salah satu basis produksi yang terbesar di luar Jepang. Jadi prinsipal Daihatsu melihat selalu peluangnya seperti apa, mereka akan mendengar masukan dari kami, kata Sudirman.
Dua pabrik ADM di Karawang dan Sunter memiliki total kapasitas 530.000 unit per tahun. Pada tahun lalu ADM sudah memanfaatkan lebih dari 90 persen kemampuannya, yakni memproduksi total 506.000 unit. Sudirman menyebut siap menambah investasi di Indonesia bila diperlukan untuk sedan.
Siap dong kalau diperlukan, itu kapasitas kami 530.000 unit. Kalau pasarnya booming terus dan 530.00 unit itu kurang ya kami siap investasi, kata Sudirman.