Cerita Sean Gelael saat Balapan di GP Bahrain
- Pebalap Indonesia, Sean Gelael mengungkapkan perjuangan maksimalnya dalam balapan kedua F2 2019 di Sirkuti Sakhir, Bahrain, Minggu (31/3/2019). Pebalap Jagonya Ayam Prema Racing itu memulai balapan dari posisi start ke 20 yang disebabkan kegagalannya menyelesaikan balapan di Race 1.
Berbekal semangat juang dan strategi dari timnya, Sean berusaha mencatatkan hasil maksimal. Halangan pertama datang dari pebalap India Mahaveer Raghunathan yang mengalami gagal start di depan Sean. Ini membuat Sean harus menghindar dan kehilangan waktu karena ada sobekan di sayap depan mobilnya.
Kedua, Sean menggunakan ban soft bekas untuk membuatnya dapat langsung melaju ke posisi terdepan. Sayangnya, strategi pebalap lain yang menghemat ban membuat kemungkinan untuk menyusul menjadi tertutup dan setengah balapan dihabiskan untuk mengikuti alur pebalap lain.
Kondisi ketiga adalah bahan bakar yang masih banyak. Beban mobil membawa bahan bakar dapat membuat ban lebih cepat habis yang membuat Sean bersabar dengan posisinya saat itu.
Sean Gelael Raih Hasil Maksimal di Balapan Kedua di Bahrain
Kemudian di tengah balapan, Sean masuk ke pit untuk mengganti ban baru. Ini membuat Sean percaya diri melibat lawan-lawannya di depan.
Sean sempat berada di posisi kesembilan, hingga akhirnya finis di posisi ke 10. Hasil yang cukup baik mengingat ia memulai balapan dari posisi 20.
Apapun hasilnya, saya sudah berjuang. Saya ambil banyak hal positif di Bahrain. Seri berikut di Baku semoga saya bisa tampil lebih baik, ucap Sean dalam keterangannya, Selasa (2/4/2019).
Seri kedua F2 akan digelar di Baku, Azerbaijan pada 26-28 April mendatang.
Hasil Race 2 F2 Bahrain
1. Luca Ghiotto (UNI-Virtuosi Racing) 42:36.192
2. Sergio Sette Cmara (DAMS) +5.474