Hasil Buriram Jadi Modal Honda di ARRC Australia

Pebalap AP250 AHRT,  Mario Suryo Aji di Sirkuit Buriram, Minggu (4/3/2018)

- Hasil yang belum optiml di seri pembukaAsia Road Racing Championship ( ARRC) 2018 di Sirkuit Buriram, Thailand, memecut semangat pebalap Indonesia. Tim Astra Honda Racing Team (AHRT) mengaku siap memperbaiki performa lewat evaluasi yang diperoleh dari balapan sebelumnya.

Senior Manager Safety Riding and Motorsports Departement PT Astra Honda Motor (AHM) Anggono Iriawan, mengatakan mendapat banyak pelajaran di laga pembukan ARRC 2018. Terutama mengenai masalah pada pebalap serta membaca perkembangan dari para kompetitornya.

"Terkait hasil secara progress semua pebalap AHRT mendapat kemajuan terutama dari catatan waktu, namun belum cukup karena tim lain juga banyak yang berkembang. Persaingan balap kini makin ketat apalagi untuk kelas Asia Production (AP) 250," ucap Anggono kepada media di Buriram, Minggu (4/3/2018).

Anggono mengatakan banyak hal yang bisa dijadikan pelajaran bagi para rider AHRT, mulai dari masa latihan bebas, kualifikasi, sampai ketika benar-benar berlomba di lintasan selama dua hari berturut-turut. Pelajaran ini akan dijadikan materi pembekalan menghadapi seri selanjutnya yang akan berlangsung di Australia pada April 2018 mendatang.

Kemajuan para kompetitor yang makin membuat persaingan makin ketat juga menjadi salah satu perhatian utama. Menurut Anggono, saat ini tim lain yang bermain kelas AP250 makin mengalami kemajuan drastis dari tahun sebelumnya yang membaut kecepatan motor secara performa hampir seimbang.

Baca : Gebrakan Pebalap 13 Tahun Asal Indonesia di AP250 Buriram


"Hasil di Buriram ini seperti obat agar kami bisa lebih kuat, khususnya bagi Mario yang tadi sempat mengalami exceeding track limit dan kena pinalti sampai di droop lima posisi. Ini bisa jadi pelajaran bagi dia dan semuar rider karena tim lain juga banyak melakukan improve yang membuat persaingan makin ketat," ucap Anggono.

Selain kesiapan para pebalap, AHM akan juga terus melakukan evaluasi perbaikan dari sisi teknis, logistik, manajemen persiapan serta manajemen racing. Keseluruhan hasil balap seri perdana ARRC akan dijadikan bahan koreksi untuk modal bertanding di seri berikutnya.

"Kita akan lihat datanya untuk mengetahi sampai mana level para kompetitor, karena di ajang pembukaan ini baru kelihatan lagi bagaiaman gaya para rider saat ini dan perkembangan teknis motornya," kata Anggono.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel