Euro IV buat Motor Tunggu Kesiapan BBM
- Ketua Umum Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI) Johannes Loman, memastikan bahwa penerapan Euro IV untuk sepeda motor belum bisa dimulai dalam waktu dekat. Produsen menunggu kesiapan bahan bakar minyak (BBM), agar secara tujuan sama-sama tercapai, yaitu menurunkan emisi gas buang.
Loman menjelaskan, secara kesiapan produksi diyakini seluruh anggota AISI sudah sangat siap untuk membuat motor dengan spesifikasi Euro IV, akan tetapi bukan hanya perkara itu karena banyak faktor lain, dan yang paling penting kesiapan BBM.
Kalau BBM-nya sudah siap, saya rasa produsen motor juga akan mulai, sebab nantinya akan mengarah ke sana (Euro IV) semua, ucap Loman belum lama ini di arena JCC, Senayan, Jakarta Selatan.
Pertamina Cuma Punya Pertamax Turbo buat Mobil Euro IV
Lantas, AISI inginnya kapan aturan tersebut akan dimulai? Kata Nangoi, tidak bisa ditargetkan seperti itu, harus melihat dari berbagai sisi, dan itu juga perlu dibicarakan lebih lanjut dengan para pemangku kepentingan lain yang bersangkutan.
Tahun depan juga saya rasa belum. Kita sambil berjalan saja, karena sekarang ini motor itu sudah Euro III, lebih dulu melompat dibanding mobil yang masih Euro II sebelum sekarang masuk Euro IV, ujar dia.
Penerapan Euro IV sendiri sekarang ini memang baru berlaku untuk mobil bermesin bensin. Jadi mobil baru yang diproduksi mulai 1 Oktober 2018 sudah menerapkan standar emisi Euro IV.