Deretan Kendaraan Presiden Jokowi Saat Meresmikan Proyek Infrastruktur
Pembangunan proyek infrastruktur gencar dilakukan di era pemerintahan Presiden Joko Widodo. Presiden Jokowi sendiri cukup rajin menghadiri peresmian proyek tersebut, tidak hanya yang berlokasi di Pulau Jawa, tapi juga hingga Papua.
Berbicara mengenai peresmian proyek ini, ada salah satu kebiasaan yang kerap dilakukan Jokowi, yakni menjajal proyek dengan kendaraan khusus yang bukan mobil dinasnya. Dari mulai sepeda motor trail hingga truk sudah pernah dijajalnya.
Berikut daftar kendaraan yang pernah digunakan Jokowi saat peresmian proyek infrastruktur:
Selama 2017, Presiden Jokowi tercatat dua kali beraksi dengan Kawasaki KLX 150 BF SE saat tengah melakukan kunjungan kerja. Pertama saat kunjungan ke Papua, dan yang kedua di Muara Gembong, Bekasi.
Khusus yang pertama, dia menggunakannya saat menjajal proyek pembangunan Jalan Trans-Papua ruas Wamena-Mamugu I pada Mei 2017. Saat itu,Presiden Jokowi mengatakan sengaja naik trail untuk merasakan langsung sulitnya medan di Papua.
Baca juga: Kata Presiden Jokowi Usai Libas Trans Papua Pakai Motor Trail
"Kalau naik trail, kelihatan jelas kesulitannya. Kita ini coba melihat di lapangan. Itu baru naik, coba bayangkan yang membangun," ujar Presiden sebagaimana dikutip dari siaran pers resmi Istana, Rabu (10/5/2017).
Awal November 2017, Jokowi meresmikan ruas tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) Seksi 1B dan 1C. Usai acara peresmian, Jokowi langsung menjajal jalan tol dengan menggunakan pikap lawas Land Rover Defender County.
RI 1 tidak mengendarai mobil ini sendiri, tetapi menjadi penumpang di bangku depan sebelah kiri. Peresmian tol Becakayu Seksi 1B dan 1C dihadiri berbagai komunitas mobil off-road lawas. Dibanding mobil lawas lain yang ada di lokasi, Land Rover Defender dinilai lebih memenuhi unsur keamanan sesuai standar yang diterapkan Paspampres.
Baca juga : Gaya Jokowi dengan Land Rover Lawas Pantau Tol Becakayu
Pertengahan Desember 2017, Jokowi menjajal Ezzy II, mobil listrik yang dikembangkan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya. Ia menggunakannya usai meresmikan tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) di pintu masuk Warugunung Surabaya.