Ada Xenia 1.5L, Bagaimana Nasib Xenia 1.3L
- Meskipun sudah ada varian 1.500 cc dari Xenia baru, namun PT Daihatsu Astra Motor (ADM) tidak terlalu berharap dengan model tersebut. ADM optimis bila performa jualan masih tetap dikuasai oleh Xenia berkubikasi 1.300 cc.
Bahkan dipastikan, kehadiran mesin 1.500 cc tidak akan membuat Daihatsu mematikan versi 1.300 cc, seperti yang dilakukan pada Xenia 1.000 cc waktu itu. Menurut Amelia Tjandra, selaku Direktur Pemasaran ADM, hadirnya model 1.500 cc hanya untuk mewadahi para konsumen setia Xenia yang ingin naik kelas.
"Jadi ini beda dengan yang versi 1.000 cc dulu. Dulu yang 1.000 cc kita hilangkan karena memang sudah ada Sigra, kita tidak ingin produk kita timpang tindih, jadi supaya tidak begitu kita hilangkan 1.0L dan fokus ke 1.3 nya," ucap Amel kepada media di Sibolga, Sumatera Utara, Selasa (12/2/2019).
Selain itu, Amel juga kembali menegaskan bila secara jumlah produksi, Xenia 1.500 cc tidak akan sebanyak varian 1.300 cc. Dari total 3.000 unit yang ditargetkan dalam satu bulan, produksi Xenia 1.500 cc hanya sekitar 10 persennya.
Kondisi tersebut dianggap Amel sangat wajar menginggat target utama Xenia 1.500 cc adalah konsumen setia Xenia bermesin 1.300 cc yang ingin naik kelas. Artinya ada permintaan dari konsumen Xenia lawas untuk Daihatsu membuat Xenia lebih bertenaga.
"Sama seperti yang saat peluncuran lalu saya bilang, kita hadirkan 1.500 cc ini karena ada permintaan dari konsumen. Tujuan utamanya bukan untuk bersaing di segmen LMPV 1.500 cc, tapi untuk memenuhi keingingan konsumen kami," ujar Amel.
Ketika disinggung soal potensi dan pasar Xenia 1.500 cc di kawasan Sumatera, Regional Manager Sumatera PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) Budhy Lau, juga mengatakan bila pemintaannya tidak akan sebesar 1.3 L.
"Tidak terlalu besar karena suplai juga tidak besar. Intinya Xenia 1.500 ini hanya untuk konsumen loyalis Xenia sebelumnya. Tapi kalau ditanya apakan ada kenaikan penjualan, pasti ada dengan hadirnya 1.500 cc ini, karena kan dari yang tidak ada menjadi ada dan otomatis akan terisi," ucap Budhy.