Cerita Jokowi Tentang Ayahnya Seorang Pengemudi Truk

Presiden Joko Widodo bersama pengemudi truk di acara deklarasi keselamatan berkendara yang digelar di JICT, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (17/3/2019).

- Presiden RI Joko Widodo ( Jokowi) memberikan pesan bagi para pengemudi truk untuk selalu mengutamakan keselamatan berkendara. Pesan ini disampaikan Jokowi ketika menghadiri Deklarasi Truk Sebagai Sopir Keselamatan di Pelabuhan Tanjung Priok, Minggu (17/3/2019).

"Tadi sudah disampaikan dalam deklarasi (pengemudi truk) tetap utamakan keselamatan, patuhi rambu lalu lintas yang ada, bila mengantuk jangan mengemudi dan saya berpesan juga agar tidak mengendarai kendaraan secara ugal-ugalan," ucap Jokowi dalam keterangan resmi Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Senin (18/3/2019).

Jokowi juga mengatakan bila pengemudi truk merupakan profesi yang mulia. Karena dengan jasa mereka, masyarakat dapat menikmati barang-barang yang ada dengan mengantarkannya dari satu titik ke titik lainnya.

Bahkan Jokowi juga tidak sungkan mengungkapkan bila almarhum ayahnya dulu juga merupakan seorang pengemudi truk dan bus. Berkat jasa-jasa ayahnya, Jokowi mengakui bisa bersekolah.

Lebih lanjut, Jokowi juga mangatakan bula peran pengemudi truk sangat penting dalam menjaga stabilitas harga. Dengan ketepatan waktu distribusi yang diupayakan para sopir dalam mengantarkan barang, sangat berpengaruh dalam harga suatu barang.

"Silakan tanya warga Solo, almarhum bapak saya juga merupakan seorang pengemudi truk dan bus. Berkat dia saya dapat bersekolah. Banyak orang salah kaprah tentang perang penting pengemudi truk, para pengemudi juga ikut menjaga stabilitas harga yang ada di masyarakat. Untuk itu saya titip jangan ada pengemudi truk yang mogok bekerja itu nanti akan menjadikan stabilitas harga menjadi mahal dan kacau balau," ucap Jokowi.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel