Dengar Masukan Pebalap, GP Meksiko Ditunda Sampai 2020
Pihak penyelenggara MotoGP nampaknya mendengarkan apa kata para pebalap mereka di grid. Selain soal ditundanya laga di Sirkuit Silverstone, Inggris, kali ini soal penambahan negara baru pada 2019.
Ada kabar kalau Meksiko bakal masuk ke jadwal MotoGP di 2019, tapi hal tersebut tak jadi diimplementasi. Pasalnya dari sisi keamanan, trek Autodromo Hermanos Rodriguez juga harus ada revisi agar bisa support untuk balapan roda dua.
"Kali ini sepertinya kita tidak akan pergi ke Meksiko pada 2019 ," kata Aleix Espargaro dari Aprilia, yang mengatakan dia senang dengan cara penyelenggara MotoGP menanggapi kekhawatiran para pebalap dari Crash.net, Kamis (30/8/2018).
"Saya bangga dengan keputusan yang mereka ambil. Saya senang, karena mereka benar-benar mendengarkan kami, kata Espargaro.
Pada dua balapan lalu, Espargaro mengatakan, ketika mereka berkumpul dengan Safety Commission sudah ada keputusan untuk memasukkan Meksiko di jadwal 2019. Namun, ketika pebalap mengutarakan pendapatnya soal itu, pihak penyelenggara mengurungkan niat mereka.
Kami menjelaskan pikiran kami tentang keselamatan dan mereka berkata, oke kami perlu beberapa hari untuk berpikir dan kami akan kembali dengan kabar selanjutnya, kata Espargaro.
"Mereka memikirkannya dan saya senang mereka mengambil keputusan ini. Saya benar-benar ingin balapan di Meksiko, tetapi lebih baik jika kita melihat trek sirkuit sendiri, tidak hanya dalam bentuk gambar, dan melakukan tes dengan motor MotoGP terlebih dahulu, ujar Espargaro.
Espargaro mengaku yakin, pihak pengelola sirkuit Meksiko akan membuat trek yang bagus dan aman dan kemudian bisa menjadi tuan rumah balap MotoGP pada 2020.
Sementara untuk Indonesia, kabar yang baru saja dikemukakan pihak Sirkuit Sentul sampai sejauh ini belum ada tindak lanjut lagi. Komunikasi juga belum dilakukan, sebagai follow up untuk penyelenggaraan MotoGP di 2020-2021.